MATERI AJAR
MATA PELAJARAN : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
KELAS/SEMESTER : II/SATU
ALOKASI WAKTU : PERTEMUAN KE 3
TAHUN PELAJARAN :2019/2020
TANGGAL : 29 AGUSTUS 2019
GURU : Peni Nopitasari,S.Pd.I
TEMA : ASYIK BISA MEMBACA AL-QUR’AN
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi
Ø Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa bersama.
Ø Memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
Ø Menyapa peserta didik dengan ramah.
Ø Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Apersepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya. Mengetahui tujuan dari pembelajaran ini yaitu : Peserta didik mampu: Peserta didik mampu melafalkan surah an-Nās dengan benar Proses melafalkan dengan beberapa langkah berikut ini:
1) Sebelum melafalkan surah an-Nās, guru memberikan contoh dengan tepuk tangan islami, kemudian diikuti peserta didik. Lakukan dengan cara bergantian, misalnya guru yang mengucapkannya, peserta didik yang bertepuk tangan, atau sebaliknya dengan berulang-ulang.
2) Guru melafalkan surah an-Nās dengan suara jelas ayat 1 s.d. 2 diikuti seluruh peserta didik (lakukan sebanyak 2-3 kali).
3) Peserta didik laki-laki dan peserta didik perempuan atau berdasarkan tempat duduk secara bergantian melakukan 1-2 kali.
4) Guru melafalkan surah an-Nās dengan suara jelas ayat 1 s.d. 4 diikuti seluruh peserta didik (lakukan sebanyak 2-3 kali).
5) Peserta didik laki-laki dan peserta didik perempuan atau berdasarkan tempat duduk secara bergantian melakukan 1-2 kali.
6) Guru melafalkan surah an-Nās dengan suara jelas, ayat 1 s.d. 6 diikuti seluruh peserta didik (lakukan sebanyak 2-3 kali).
7) Peserta didik laki-laki dan peserta didik perempuan atau berdasarkan tempat duduk secara bergantian melakukan 1-2 kali. Apabila peserta didik belum bisa melafalkan dengan lancar, dapat diulangi melalui cara yang sama dari langkah 2 s.d. 6. Apabila sudah banyak yang melafalkan secara individual, peserta didik mendemonstrasikan pelafalannya.
8) Pada rubrik “Sikapku”, guru menjelaskan bahwa peserta didik secara mandiri dapat melafalkan sendiri.
9) Pada rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik secara berpasangan (dengan teman sebangku) melafalkan surah an-Nās secara bergantian.
AKTIVITAS
1. Praktik Mengaji Qiro'ah
2. Menghafal Q.S An-Nas
AKTIVITAS
1. Praktik Mengaji Qiro'ah
2. Menghafal Q.S An-Nas
MATERI
Surat ini terdiri atas 6 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah, diturunkan sesudah surat Al Falaq. Nama An Naas diambil dari An Naas yang berulang kali disebut dalam surat ini yang artinya manusia.
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
Bismillahirrahmanirrahim”
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ
1. Qul a’uudzu birabbin-naas(i)
1. “Katakanlah: ‘Aku berlindung kepada Rabb manusia’.”– (QS. An Naas 114:1)
1. “Katakanlah: ‘Aku berlindung kepada Rabb manusia’.”– (QS. An Naas 114:1)
مَلِكِ النَّاسِ
2. Malikin-naas(i)
2. “Raja manusia.” – (QS. An Naas 114:2)
2. “Raja manusia.” – (QS. An Naas 114:2)
إِلَٰهِ النَّاسِ
3. Ilahin-naas(i)
3. “Sembahan manusia,” – (QS. An Naas 114:3)
3. “Sembahan manusia,” – (QS. An Naas 114:3)
مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ
4. Min syarril waswaasil khan-naas(i)
4. “dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,” – (QS. An Naas 114:4)
4. “dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,” – (QS. An Naas 114:4)
الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ
5. Al-ladzii yuwaswisu fii shuduurin-naas(i)
5. “yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,” – (QS. An Naas 114:5)
5. “yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,” – (QS. An Naas 114:5)
مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
6. Minal jinnati wan-naas(i)
6. “dari (golongan) jin dan manusia.” – (QS. An Naas 114:6)
6. “dari (golongan) jin dan manusia.” – (QS. An Naas 114:6)
Penilaian
Pertemuan ke 4
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu melafalkan surah an-Nās melalui rubrik berikut.
Nama siswa: …………………………………..
No.
|
Aspek Pengukuran Nilai Akhak
|
Skor
|
1
|
Kelancaran melafalkan
(4=sangat aktif, 3=aktif, 2=cukup, 1=kurang)
|
1 - 4
|
2
|
Makhraj
(4=sangat runtut, 3=runtut, 2=cukup, 1=kurang)
|
1 - 4
|
3
|
Kefasihan
(4=sangat baik, 3=baik, 2=cukup, 1=kurang)
| |
4
|
Adab
(4=sangat baik, 3=baik, 2=cukup, 1=kurang)
|
1 - 4
|
Skor Maksimum
|
16
|
Nilai siswa = (nilai perolehan : 16) x 10 atau 100
Penilaian semacam ini bisa dikembangkan untuk menilai apa saja dengan tujuan memperbaiki kemampuan siswa belajar membaca al-Qur’ān. Apabila diterapkan untuk pelaksanaan rubrik tertentu, seperti rubrik tugas kelompok, maka aspek yang diukur dapat diubah. Misalnya keaktifan dan keseriusan saat berdiskusi.
Guru melakukan penilaian terhadap peserta
didik dalam kegiatan individu menjawab
pertanyaan pada rubrik “Ayo Berlatih”
Penskoran
Benar
dan lengkap = 4
Menjawab
benar kurang lengkap = 3
Menjawab
benar tidak tepat = 2
Menjawab
tetapi salah = 1
Kunci jawaban
Kunci jawaban ini dapat dikembangkan oleh
guru. Maksudnya dimungkinkan siswa menjawab dengan jawaban lain. Apabila jawabannya
benar (tidak bergantung pada
bacaan yang ada) maka skornya tetap benar.
Nama siswa: …………………………………..
Kunci Jawaban
|
Skor
|
1. Manusia
|
1- 4
|
2. Allah
|
1- 4
|
3. Jin dan manusia
|
1- 4
|
Skor maksimum
|
20
|
Nilai
siswa = (nilai perolehan : 12) x 10 atau 100
Kunci
jawaban latihan 1 dimungkinkan siswa menjawab dengan jawaban lain. Apabila
jawabannya benar (tidak bergantung pada bacaan yang ada) maka skornya tetap benar.
Kunci
jawaban latihan 2
Guru
membuat penilaian berdasarkan pelafalan an-Nās.
Sebagai
contoh, kompetensi yang hendak diukur adalah: peserta didik tepat
dalam makhraj dan tajwid, hafal, dan mengerti makna kandungan surah an-Nās.
dalam makhraj dan tajwid, hafal, dan mengerti makna kandungan surah an-Nās.
Nama siswa: …………………………………..
No.
|
Aspek Pengukuran Nilai
|
Skor
|
1
|
Makhraj dan tajwid bacaan
(4=sangat aktif, 3=aktif, 2=cukup, 1=kurang)
|
1 - 4
|
2
|
Kelancaran menghafal:
(4=sangat runtut, 3=runtut, 2=cukup,
1=kurang)
|
1 - 4
|
3
|
Pengetahuan makna ayat:
(4=sangat baik,
3=baik, 2=cukup, 1=kurang)
|
1 - 4
|
Skor Maksimum
|
12
|
Nilai siswa = (nilai perolehan : 12) x 10 atau 100
Pertemuan ke 4
Guru melakukan penilaian terhadap peserta
didik dalam kegiatan individu menjawab pertanyaan pada rubrik “Ayo Berlatih”
Pemberian skor nilainya adalah sebagai
berikut.
Nama siswa: …………………………………..
No.
|
Aspek Pengukuran
|
Skor
|
1
|
Mengerti huruf hijāiyyah:
(4=sangat aktif, 3=aktif, 2=cukup, 1=kurang)
|
1 - 4
|
2
|
Melafalkan huruf hijāiyyah yang dirangkai (4=sangat runtut, 3=runtut,
2=cukup, 1=kurang)
|
1 - 4
|
Skor Maksimum
|
8
|
Nilai siswa = (nilai perolehan : 8) x 10 atau 100
Penilaian untuk kegiatan diskusi kelompok
menggunakan pola penialaian sebagaimana dicontohkan pada rubrik no 6 (penilaian)
pada Pelajaran 1.
Kegiatan Penutup
Peserta didik :
- Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing guru
- Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Guru :
· Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan projek Dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek.
· Memberikan penghargaan sebuah nilai yang terbaik kepada menghafal dan hafal dengan baik
· Mengagendakan pekerjaan rumah
· Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
jangan Lupa Terus Mengaji di rumah ya Anak
Sholeh dan Sholehah umi ^___^
jangan Lupa Terus Mengaji di rumah ya Anak
Sholeh dan Sholehah umi ^___^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar